Rabu, 25 April 2012

Menonton Kembali Film Indonesia

Pada hari Senin, Saya mencoba kembali mendownload Film-Film Indonesia lewat Internet. Dan itu pertama kalinya kembali Saya mendownload Film Indonesia setelah sekian lama tidak. Saya mendownload Film yang asal-asalan saja asal di situ ada RLMH (Romantis, Lucu dan Menyentuh Hati). Film pertama yang Saya download adalah Mati Muda di Pelukan Janda



Film di atas sebenernya menurut Saya gak sesuai judul. Soalnya di situ gak ada mati-matiannya banget. Jadi seperti yang tertulis di Poster bahwa Pemainnya ada Ihsan Tarore (Jebolan Indonesian Idol), Shinta Bachir, Ayu Pratiwi (Runner-up II Puteri Indonesia) dan Julia Robex. Ceritanya di situ Ihsan atau Rahmat lulusan SMA yang sebenrnya mampu melanjutkan ke jenjang Kuliah. Cuma berhubung Ibunya yang di perankan Julia Robex (Di sini Julia berperan sebagai Ibu Waria tapi menurut keterangannya Dia bukan Waria atau Transgender) cuma Pengusaha kecil-kecilan yaitu buka Salon yang belum tentu ramai, jadi Rahmat memutuskan biaya Kuliahnya di gunakan Ibunya saja.

Singkat cerita, Rahmat akhirnya bekerja sebagai Satpol PP. Nah kemudian Rahmat naksir dengan Ayu Pratiwi/Ratih, tetangga depan Rumah yang merupakan seorang Janda. Setelah hubungannya begitu dekat datanglah Shinta Bachir/Mpok Sari yang juga Seorang Janda sexy. Mpok Sari suka dengan Rahmat gara-gara Rahmat menyelamatkan dagangannya yang menjadi sumber penghasilan satu-satunya ketika Satpol PP menggusur. Keseluruhan sih Filmnya bintang 2lah. Saya hargai akting masing-masing Pemain. Gak gampang jugakan main Film. Filmnya tetep menjual kesexyan cuma ada unsur agamisnya juga walau dikit.


Setelah itu Film kedua adalah Perempuan-Perempuan Liar



Filmnya sih gimana ya, lucu ya gak terlalu lucu lebih kepada Filmnya mubazir. Cuma buang-buang uang. Ya gak terlalu menarik. Lebih kepada Film 18+. Soalnya Makhluk-Makhluk sexynya cukup banyak selain 2 Perempuan Pemeran Utama seperti Maeeva Amin dan Rina Diana. Ya Saya bersyukur Saya nontonnya gak buang-buang uang. Saya sudah menonton Film-Film di atas, sebenernya ada Film Pacar Hantu Perawan dan Susah Jaga Keperawanan di Jakarta. Cuma ya gak layak untuk di terangkan. Soalnya Saya nontonnya aja di cepet-cepetin. Gak menarik. Samalah, dua-duanya menjual kesexyan,

Dan berikutnya Film yang mulai berbau agama. Film kelima yaitu Kejarlah Jodoh Kau Kutangkap,


Film ini Saya kasih bintang 4lah. Penilaiankan dari pribadi masing-masing. Film ini di dukung dengan Pemain-Pemain yang cukup bagus seperti Andhika Pratama, Donita, Lydia Kandau dan Joe Project Pop. Ceritanya tuh Asep yang di perankan oleh Andhika Pratama di jodohkan oleh Ibunya (Lydia Kandau) sama Enok yang di perankan oleh Pretty Asmara. Ya kemudian si Asep tuh gak mau. Akhirnya pas lagi mau menuju ke Rumah Enok di tengah jalan ada Alphard melintas. Asep terpikat sama Farah (Donita) saat Ia berdiri di kap Mobil. Farah yang sambil memegang syalnya kemudian entah sengaja atau tidak melepaskan syalnya hingga terbang dan kemudian mengenai Asep.

Asep pun kemudian menyusul Farah yang ternyata sedang pemotretan di pinggir Sungai. Keluarga Asep cukup terpandang jugalah.Asep turunan Kiai yang sangat di segani Warga. Singkat cerita Asep dan Farah mulai saling mengenal sampai Mereka jatuh cinta. Endingnya Menikah. Filmnya romantis, agamis, lucu dan menghibur. Nah ini Dia Film berikutnya yang jujur, sukses membuat Saya menitikan air mata.

Film ke enam adalah Kehormatan di Balik Kerudung,


Kehormatan di Balik Kerudung merupakan film drama Indonesia yang dirilis pada 27 Oktober 2011 yang disutradarai oleh Tya Subiyakto Satrio serta dibintangi oleh Donita, Andhika Pratama dan Ussy Sulistiawaty. Sempet kaget juga pertamanya pas nonton ini. Soalnya pas nonton inikan selesai nonton Kejarlah Jodoh Kau Ku Tangkap. Yang di situ ada Donita dan Andhika Pratama. Dan sekarang di Film ini ada Mereka berdua yang bener-bener dengan karakter berbeda.

Bahasa Filmnya sih menurut Saya baku banget. Gak ada Elo, Gua atau omongan Anak-Anak gaul pada umumnya. Yang ada Saya, Kamu, Aku, Dia, Engkau dsb. Pokoknya Filmnya pantas berating 4,5lah ya. Pacaran secara Islami dsb. Sudah Pacaran ternyata Syahdu (Donita) tidak menikah dengan Ifan (Andhika Pratama) malah dengan Mantan Pacar yang itu juga karena kepepet. Karena waktu itu Ibunya Syahdu sakit dan membutuhkan biaya 30 Juta. Syahdu mau minjam ke mantan Pacarnya. Kemudian mantan Pacarnya tidak meminjamkan namun memberikan dengan syarat Syahdu mau menikah dengannya.

Totally Filmnya mengajarkan Kita ikhlas, sabar, tegar, kuat dan juga Poligami itu gak mudah. Gak semudah membalikkan telapak tangan. Jadi sesanggup-sanggupnya Manusia berbuat adil, tidak lebih sanggup dariNYA. Jadi pikir-pikir dulu kalau mau Poligami. Ada lagi Film Di Bawah Lindungan Ka'bah. Cuma Saya belum nonton.Mudah-mudahan baguslah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar